Cerita tentang makanan khas Betawi

Keripik Bojong, makanan khas Betawi yang terlupakan

Keripik ini sendiri sebenarnya memiliki cita rasa yang hampir sama seperti keripik pangsit, hanya saja tekstur yang lebih tebal dan rasa yang lebih kaya  membuat makanan ini memiliki ke khasan tersendiri. Nama keripik bojong sendiri pun tidak ada yang tau betul asal usul asli nya. Menurut sumber yang beredar nama Keripik Bojong terinspirasi dari sebagian kecil masyarakat di daerah bojong  yang sering membuat keripik ini untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri.

Cara pembuatan nya yang unik juga manjadi daya tarik sekaligus bumerang akan kelestarian nya. Adonan yang sudah jadi di bulatkan sebesar kelerang dan di pipihkan di pinggiran piring, piring sendiri memiliki peran penting dalam keberhasilan dari pembuatan keripik ini. Piring ini membuat adonan yang sudah di bentuk mudah di lepaskan sehingga di masukan ke dalam minyak panas untuk di goreng  sehingga matang merata

Disisi lain cara pembuatan yang rumit dan tidak efektif membuat masyarakat enggan untuk membuat nya, selain karna banyak makanan yang lebih mudah di buat. Terlepas lagi membuat adonan nya yag harus kalis dengan cara pengadukan manual banyak orang yang enggan melakukan nya. Akan tetapi bagi masyarakat yang sudah menjadi makanan ini sebagai makanan wajib ada di Hari Raya Idul Fitri tidak ada mempermasalahkan nya.